ketika kamu berjalan, kemudian kamu melihat seorang pria yang jatuh ke dalam got yang kotor, kamu tidak menolongnya, malah kamu mengatai nya "bodoh banget ya itu orang, masa got gede gitu ga kelihatan, sampe jatuh ke dalamnya"
sebelum kamu menghakimi atau mengatai seseorang, alangkah baiknya kamu mengetahui apa penyebabnya...
seperti contoh di atas, kamu tidak tahu kan mengapa dia jatuh di got kotor itu? karena pria itu buta, ia tdk bisa melihat, dan ia tidak membawa tongkatnya.
lalu ketika kamu tau apa penyebabnya, kamu akan merasa bersalah, bersalah dalam hati tanpa meminta maaf...
saat sekolah dulu, ada seorang gadis yang hampir tidak pernah mendapat nilai bagus di sekolahnya, semua hasil ulangannya selalu jelek, dan satu kelas selalu tertawa keras saat guru membacakan nilainya di depan kelas, "bodoh sekali itu anak, ga pernah belajar kali ya?"
tahukah kamu, bahwa gadis itu, sepulang sekolah harus membantu ibunya membuat gorengan untuk dijual pada sore harinya, ia keliling kampung, menjajakan gorengannya...
ada perjuangan yang mereka lakukan sebelum mereka gagal, bisa jadi perjuangan mereka lebih dan lebih daripada apa yang telah kamu lakukan selama ini...
ada seorang karyawan yang selalu di setiap paginya "kalo setiap pagi lemes gitu, mana bisa kerja?"
lalu karyawan itu menjawab "Anda tidak tahu kan bahwa saya harus berjalan 100 meter untuk mendapatkan bis, lalu masih harus berdiri di dalam bis selama 45 menit sambil kuat menahan supaya tdk jatuh karena supir yang ugal ugalan, lalu masih harus 200 meter lagi untuk sampai pada pintu gerbang kantor"
dan pria yang menanyakan hal itu hanya bisa menjawab "ooooooooooooo" yang panjang.
sebelum kamu menilai hingga menjelekkan orang lain, alangkah baiknya kamu tahu sebabnya, mengapa ia mengalami hal itu? mengapa ia bisa mengalami hal tersebut?
tapi masih lebih baik lagi jika kamu tidak menghakimi seseorang KARENA KAMU TIDAK TAHU APA APA...